^My_Picture^

^My_Picture^
School SHKL....

Senin, 23 November 2009

Sekolah SHK Lestari

Berdiri pada Oktober 2007. Awalnya sekolah ini bernama Sekolah CTC (Comunity Training Center) yaitu sebuah sekolah komunitas. Adapun tujuan dari sekolah ini adalah agar masyarakat baik kelompok maupun perseorangan yang berada didalam suatu kawasan atau wilayah tidak 'gaptek' (gagap teknologi) khususnya komputer dan internet.

Sekolah CTC ini berada di kampung Siliwangi Desa Hanura Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran. Sedangkan nama SHK Lestari diambil dari sebuah organisasi masyarakat yaitu Sistem Hutan Kerakyatan Lestari yang merupakan kelompok petani yang berada disuatu hutan kawasan.

Kelompok SHK Lestari sangat terorganisir karena didalamnya terdapat ketua, wakil ketua, sekretaris, bendahara dan anggota lainnya. Selain itu juga kelompok ini bekerjasama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) seperti Walhi dan Kawan Tani.

Oleh karena sekolah ini bertempat di sekretariat milik SHK Lestari dan seluruh pengurusnya ikut berpartisipasi dan mendukung kegiatan sekolah ini sehingga nama sekolah ini menjadi Sekolah CTC SHK Lestari.

Sekolah CTC SHK Lestari diperuntukkan bagi masyarakat petani dan juga anak petani yang putus sekolah atau tidak dapat bersekolah karena minimnya biaya. Meskipun program sekolah ini hanya selama 18 bulan namun hingga tahun 2009 sekolah ini masih tetap berjalan seperti biasanya.

Staff pengajar Sekolah CTC SHK Lestari awalnya dibantu oleh rekan-rekan LSM Kawan Tani yaitu Ibu. Susilowati dan Bpk. Sulistyo Nur Adhi Wibowo. Kemudian pertengahan tahun 2008 mereka tidak membantu mengajar lagi dikarenakan ada urusan penting lainnya sehingga digantikan oleh Anggi Alviolita (saya).

Saya mengajar hingga masa program Sekolah CTC SHK Lestari berakhir di bulan maret 2009 ini dan berganti nama menjadi Sekolah Alternatif Komputer SHK Lestari. Ditahun 2009 ini saya juga mengadakan program khusus bagi anak-anak yang belum bisa membaca dan berhitung. Mayoritas peserta didik yang berminat adalah siswa-siswi sekolah dasar kelas 1, 2, dan 3. Lambat laun sekolah ini juga mendapat respon positif dari masyarakat sehingga banyak peserta didik lain yang ingin bergabung. Kebanyakan dari mereka adalah siswa-siswi sekolah dasar kelas 4, 5 dan 6.

Sungguh sulit mengajar dan membina peserta didik yang jumlahnya lumayan banyak, selain itu sebelumnya saya juga mengajar Sekolah Alternatif Komputer SHK Lestari. Selain harus pintar putar otak dan sabar, juga diperlukan ketelitian agar bisa membagi waktu. Karena tingkat kemampuan berfikir peserta didik yang berbeda-beda sehingga harus dapat memberikan materi yang sebanding antara tingkat kemampuan berfikir dan tingkat kesulitan materi yang akan disampaikan. Lama belajar di sekolah ini hanya 2 hingga 3 jam saja, yang dimulai dari pukul 14.00-16.00/17.00 WIB.

Dengan kegiatan inilah saya temukan banyak sekali pengalaman dan membuat saya lebih menghargai hidup.

Radio Komunitas Gema Lestari

Radio Komunitas Gema Lestari
Kau adalah separuh hidupku
Kau terlahir dalam jiwaku
Dan menyatu disela-sela hariku

Radio Komunitas Gema Lestari
Awal kau mencoba berdiri
Sungguh malang nasibmu ini
Semua orang menghina dan mencaci

Radio Komunitas Gema Lestari
Akhirnya kau kokoh menantang langit
Sebarkan informasi dan persahabatan
Bagi orang yang mau dan bijaksana

Radio Komunitas Gema Lestari
Demi kau, ku pertaruhkan hidup
Ku telah mencintaimu sepenuh hatiku
Agar kau tetap menghargai dan memujiku

Radio Komunitas Gema Lestari
Cerahkan hariku, ciptakan senyumku
Berikan bahagia dan arti hidupku
Agarku menjadi orang yang bijak dan bertanggungjawab


Kata-kata bijak:
  1. Jadikanlah hal yang buruk menjadi baik, agar dapat menghargai hidup.
  2. Anggaplah hitam adalah putih, agar menjadi orang yang bijak.
  3. Buka hati dan tutuplah mata, agar jika melihat kebaikan hendaklah dari dalam hati.
  4. Berjalanlah kedepan dan jangan tengok belakang, agar terhindar dari keputus asaan. 
  5. Makanlah paria itu walau pahit, agar tabah dan sabar walau banyak hal yang menyakitkan.

Tips Menjadi Penyiar Radio Komunitas Yang Baik

  1. Bekerja keras, seorang penyiar radio komunitas harus bisa menanamkan sifat pekerja keras dalam arti pantang menyerah. 
  2. Sabar, ada pepatah yang mengatakan bahwa orang sabar pasti disayang Tuhan. Bagi seorang penyiar radio komunitas itu harus sabar, karena sabar itu penting.
  3. Tidak materialistis, seorang penyiar radio komunitas tidak boleh beranggapan bahwa ada tenaga ada uang karena menjadi penyiar rakom itu awalnya relawan 'free'. Jadi yang utama hanyalah ketulusan dan keikhlasan. Kalau ingin mendapat uang, cari saja pekerjaan lain tetapi jika ingin mendapatkan pengalaman dan jika anda mempunyai sifat sosialitas tinggi maka ada baiknya mencoba tantangan seru sebagai penyiar radio komunitas.
  4. Rendah diri dan selalu bersyukur, karena untuk menjadi seorang penyiar radio komunitas itu harus tahan banting dari segala kritik dan saran yang terkadang menyakitkan.
  5. Rajin berdoa, semoga menjadi penyiar yang amanah dan dapat memberikan informasi kepada publik sebaik mungkin.

Radio Komunitas Gema Lestari 107,7 FM

Radio komunitas Gema Lestari adalah radio komunitas yang berada di kampung Siliwangi Desa Hanura Kecamatan Padang Cermin Kabupaten Pesawaran.

Radio komunitas Gema Lestari (Rakom GL) berdiri sejak tahun 2005. Radio yang sejak awal berdirinya bak menuntun seorang bayi yang belum bisa berjalan ini perlu banyak belajar dan berusaha agar menjadi radio yang baik disuatu saat nanti.

Jatuh bangun selalu dirasakan oleh para perintis berdirinya rakom GL ini seperti Rosyid (Ocid), Anggi, Edwin, Hani (Gogon), Bpk. Masdi dan Bpk. Agus. Kritik dan saran selalu dijadikan material kokoh dalam membangun radio komunitas.

Awal tahun 2006, rakom GL mulai banyak dikenal orang. Masyarakat tidak hanya dapat menikmati informasi dan lagu saja melainkan juga dapat menitip salam kepada keluarga, rekan atau sahabat lainnya lewat rakom GL ini. Adapun alat yang diperlukan  untuk menitip salam yaitu dengan selebaran kertas khusus yang dikeluarkan oleh pengurus rakom GL yang disebut atensi. Atensi bisa diperoleh di studio atau masyarakat lain yang bekerjasama dengan pengurus rakom GL.

Meskipun banyak sekali kekurangan dan kelemahan namun bagi seluruh penyiar ataupun penggemar radio komunitas Gema Lestari yang disebut sahabat lestari, rakom ini telah banyak melahirkan kisah dan pengalaman menarik dan bermanfaat.

Seluruh pengurus rakom Gema Lestari mengucapkan banyak terimakasih kepada lembaga-lembaga swadaya masyarakat (LSM) khususnya Walhi dan Kawan Tani serta seluruh tokoh masyarakat dan sahabat lestari yang telah mendukung dan berpartisipasi menjadikan rakom Gema Lestari sebagai media informasi komunikasi yang baik meskipun bukan yang terbaik serta manfaat lain bagi banyak orang.

Radio Komunitas

Radio komunitas merupakan radio masyarakat yang berada didalam suatu wilayah atau kawasan tertentu. Radio yang berbasis komunitas artinya radio yang tersusun dari elemen-elemen pembangun adanya sistem komunikasi dan informasi suatu wilayah atau kawasan yang terdiri dari masyarakat setempat.

Radio komunitas mempunyai fungsi yang sama seperti media informasi lainnya. Hanya saja pada radio komunitas tidak boleh memberikan informasi periklanan yang bersifat komersial (menjual suatu produk). Adapun iklan yang diijinkan hanyalah iklan-iklan layanan masyarakat seperti, himbauan menjaga kebersihan, kesehatan, keamanan lingkungan serta melestarikan hutan atau alam.

Radio komunitas mayoritas pengurusnya adalah murni masyarakat sekitar. Penyiarnyapun masyarakat sekitar yang tidak berpengalaman di dunia penyiaran. Sumber informasi yang didapat berasal dari media lain seperti televisi, radio, atau media cetak. Radio komunitas umumnya banyak sekali kekurangan dan kelemahan. Sebagai contonya saja seperti penyiar yang tidak berpengalaman dan fasilitas yang seadanya.

Radio komunitas sebagai media pembelajaran yang baik karena radio komunitas adalah radio yang benar-benar melibatkan orang-orang yang kurang ahli dalam media informasi namun dapat memberikan pengalaman dan wawasan menarik mengenai publik yang sangat bermanfaat.